Takjub, Gunung dan Mangrove Menyatu di Karimunjawa!

Pesona gunung dan mangrove menjadi satu di Karimunjawa.

MANGROVEMAGZ. Karimunjawa, tepat satu tahun yang lalu (2019), saya melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di sana. Ini merupakan pengalaman pertama kali, saya berkunjung ke tempat ini. Kata orang, bukan hal baru lagi, kalau Karimunjawa sangat terkenal dengan keindahan alamnya. Dan, saya ingin membuktikannya sendiri.

Saat sudah berada di sana, ternyata banyak spot wisata yang wajib dikunjungi, selagi kita punya waktu. Saya, yang berlatar belakang konservasi, khususnya mangrove, ingin menyorotinya, dimana saya takjub dengan kondisi mangrove di sana.

Pemandangan laut Karimunjawa.

Biasanya, yang saya lihat adalah mangrove dengan "pemaksaan habitat," namun di Karimunjawa ini, saya melihat mangrove tumbuh alami sesuai zonasinya. Saya menyebut pemaksaan habitat, karena program penanaman mangrove yang terjadi, biasanya tidak sesuai dengan zonasinya di alam, namun dipaksakan untuk hidup. Maklum saja, apabila tidak demikian, maka habitat mangrove akan benar-benar hilang di tengah kota besar, seperti Semarang, misalnya.

Kembali lagi ke Karimunjawa, petugas konservasi setempat menjelaskan bahwa di sana juga ditemukan jenis mangrove langka di Indonesia, yaitu Bruguiera sexangula. 

Snorkling di Karimunjawa.

Mangroving ke Karimunjawa sangat mengasyikkan, saya sempat menjajal treking mangrove di Taman Nasional Karimunjawa, Kemujan. Sepanjang perjalanan, mata saya dimanjakan oleh barisan Rhizophora yang tumbuh tinggi di sisi kanan dan kiri jalan. Pemandangan sungguh asri dan teduh! Mangrove benar-benar dijaga oleh pemerintah dan masyarakatnya. Sampai di lokasi, saya cukup membayar Rp5.000,-, untuk bisa mulai menjelajahi mangrove di sana.

Flora dan fauna mangrove yang saya lihat di sana, mulai ikan, burung hingga ular. Semakin berjalan ke dalam, saya semakin mendekati laut. Lalu, saya melihat gardu pandang yang cukup tinggi untuk mengamati pemandangan di sekitarnya.

Saat saya berada di atas gardu pandang, saya melihat banyak ikan berenang bebas di bawahnya, dan di sekitar pohon mangrove. Sungguh pemandangan yang menyejukkan. Saya juga dapat melihat gunung dan mangrove serasa menyatu, hingga terlihat sangat epic!

Gardu pandang itu.

Wisata maritim di sana tidak diragukan lagi. Ekosistem mangrovenya yang masih asli, terumbu karangnya yang indah, flora faunanya masih langka, keramahan penduduknya, hingga resort bertema lingkungannya, menjadikan Karimunjawa memiliki keunikan tersendiri, jika dibandingkan dengan wisata maritim di wilayah lainnya. Di sana pula, saya dimanjakan dengan makanan lezat dan segar yang diolah langsung dari laut.

Oh, ya. saya juga sempat mencoba snorkling bersama teman-teman untuk mencicipi lautnya yang masih biru. Masih banyak lagi yang bisa di-explore dari Karimunjawa, yang pasti akan jadi tempat yang cocok untuk Anda melepas penatnya rutinitas. Tunggu apalagi, yuk, mangroving ke Karimunjawa!

Foto: dokumentasi pribadi.